Upskilling dan Reskilling Guru SMK: Meningkatkan Kompetensi dalam Mikrokontroler Berbasis Arduino
Dalam era revolusi industri 4.0, guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dituntut untuk terus meningkatkan kompetensinya agar mampu mengimbangi perkembangan teknologi yang pesat. Menjawab tantangan ini, Balai Diklat BPPMPV BOE Malang menggelar kegiatan Upskilling dan Reskilling Guru-Guru Kejuruan SMK se-Indonesia, sebuah program pelatihan yang dirancang untuk memperkuat keterampilan guru dalam rangkaian mikrokontroler berbasis Arduino.

Mengenal Teknologi Mikrokontroler untuk Dunia Industri
Selama pelatihan, para peserta diajak untuk memahami konsep dasar hingga penerapan tingkat lanjut mikrokontroler dalam dunia industri dan pendidikan. Arduino, sebagai salah satu platform mikrokontroler yang populer, menjadi fokus utama dalam pelatihan ini. Dengan sifatnya yang fleksibel dan mudah digunakan, Arduino telah banyak digunakan dalam berbagai aplikasi, mulai dari sistem otomatisasi industri hingga perangkat elektronik sederhana yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari.



Para peserta diberikan materi mengenai:
✅ Dasar-dasar pemrograman Arduino
✅ Rangkaian elektronika dan sensor berbasis mikrokontroler
✅ Integrasi perangkat keras dan lunak dalam sistem tertanam
✅ Proses troubleshooting dan debugging rangkaian elektronik
Dari Teori ke Praktik: Membangun Pemutar Audio MP3 Berbasis Mikrokontroler
Tak hanya teori, pelatihan ini juga menitikberatkan pada praktik langsung. Setiap peserta ditantang untuk menerapkan ilmu yang telah dipelajari dalam sebuah proyek nyata. Sebagai tugas akhir, mereka diwajibkan untuk membuat pemutar audio MP3 berbasis mikrokontroler, sebuah perangkat yang menggabungkan pemrograman, elektronika digital, serta sistem kontrol berbasis Arduino.



Dengan bimbingan para instruktur ahli, para guru SMK berhasil merancang dan merakit perangkat yang dapat memainkan file audio MP3 dari kartu memori. Proyek ini tidak hanya menjadi pengalaman berharga bagi para guru, tetapi juga membuka wawasan mereka tentang bagaimana teknologi sederhana dapat diimplementasikan dalam proses pembelajaran di sekolah.
Meningkatkan Kualitas Pendidikan Vokasi di Indonesia
Program ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kompetensi individu guru, tetapi juga memiliki dampak yang lebih luas bagi ekosistem pendidikan vokasi di Indonesia. Dengan keterampilan yang telah diperoleh, para guru diharapkan dapat membawa ilmu ini ke sekolah masing-masing, mengajarkan kepada siswa, serta mengembangkan proyek-proyek inovatif lainnya yang dapat menunjang pembelajaran berbasis teknologi.
Sebagai tenaga pendidik di SMK, kemampuan dalam bidang teknologi seperti mikrokontroler menjadi aspek penting dalam membentuk lulusan yang siap terjun ke dunia industri. Oleh karena itu, pelatihan seperti ini menjadi langkah strategis dalam menciptakan SDM yang kompeten, inovatif, dan mampu beradaptasi dengan kebutuhan industri modern.
Dengan berakhirnya kegiatan ini, para peserta tidak hanya membawa pulang sebuah proyek elektronik hasil kerja mereka, tetapi juga semangat baru untuk terus belajar dan berbagi ilmu demi kemajuan pendidikan vokasi di Indonesia.

